Wali Kota Tangsel Tegaskan Seluruh Aparatur Wilayah Sigap Ancaman Banjir

Siberkota.com, Tangsel – Terkait upaya pencegahan bencana banjir, Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie secara tegas menyampaikan kepada seluruh aparatur wilayah, untuk proaktif dan sesegera mungkin melaporkan peristiwa terkait.

Seluruh camat dan lurah, sebut Benyamin, telah ia perintahkan untuk monitoring wilayah masing-masing, terutama saat hujan lebat turun.

“Nanti kita lihat, di lapangan saya selalu standby teman-teman juga saya suruh siaga,” cetus Bang Ben, sapaan akrab Benyamin, Sabtu (3/12).

Berdasarkan data tahun lalu, paparan lokasi rawan banjir di Kota Tangsel tercatat ada 33 titik.

Namun, Benyamin meyakini, jumlah itu telah berkurang signifikan lantaran masifnya program penanggulangan cegah banjir.

“Sekarang tinggal beberapa titik saja. Bersyukur pengerjaan seluruh kegiatan yang berorientasi penanganan banjir relatif sudah 95 persen,” ujarnya.

Upaya penanganan penanggulangan banjir yang sudah pihaknya lakukan, ucap Benyamin antara lain perbaikan drainase dan pembangunan turap.

Selain itu, pelebaran daerah aliran sungai, pengerukan sendimen lumpur, dan lain sebagainya.

“Ada 9 tandon yang sudah kita bangun dan berfungsi. Itu salah satu solusi kita untuk menangani banjir,” tegasnya.

Benyamin melihat, dari sepekan terakhir ini curah hujan terbilang tinggi. Tapi banyak titik lokasi rawan banjir sekarang sudah aman.

Menurutnya, hasil kasuistik yang terjadi di lapangan hanya timbul genangan dengan pola pergerakan air cepat surut.

Terkait banjir di perumahan Pesona Serpong akibat luapan aliran Sungai Cisadane, Benyamin mengusulkan pembangunan tanggul sepanjang 1.200 meter.

Usulan tersebut bakal ia sampaikan kepada Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane (BBWSCC) selaku lembaga yang punya otoritas dalam penggunaan anggaran negara untuk membangun tanggul BBM.

“Perumahan Pesona Serpong karena letaknya ada di bawah titik jalan,” tutupnya.