Layanan BPJS Ketenagakerjaan Banten Dinilai Buruk, DPRD Soroti
SiberKota.com, Banten – Berangkat dari penilaian buruk para peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenegakerjaan Banten, DPRD memanggil dan meminta klarifikasinya.
Ketua Komisi V DPRD Banten, Yeremia Mendrofa mengatakan, penilaian atas pelayanan buruk itu terdapat di BPJS Ketenagakerjaan Cabang Serang.
Menurut Yeremia, sejumlah peserta rela bolak-balik antre hingga berhari-hari menginap di depan kantor BPJS Serang, namun tidak pelayanan yang maksimal.
“Pelayanan khususnya di Cabang Serang. Ada lonjakan kepesertaan dan juga lonjakan klaim, kemudian ada beberapa transformasi digital yang sedang berlangsung. Kondisi ini sedikit ada gangguan terhadap kurangnya pelayanan yang maksimal,” ungkap Yeremia di Gedung DPRD Banten, Kamis (6/6).
Meskipun begitu, lanjut Yeremia, pihak BPJS Ketenagakerjaan telah mulai memperbaiki dan meningkatkan pelayanan.
“Mereka (manajemen BPJS) sudah mulai memperbaiki dan meningkatkan pelayanan termasuk misalnya perbaikan dalam sisi antrean. Kemudian tidak ada pembatasan dalam hal kuota pelayanan setiap hari. Tadi beliau sudah melaporkan dari sejak tanggal 3 Juni kemarin sudah mereka tidak batasi 100 per hari, tapi sudah siapa yang datang mereka layani dengan baik,” tandasnya.
Sementara, Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Banten, Kunto Wibowo berjanji akan terus memperbaiki tata kelola secara internal, terutama Cabang Serang.
“Saya memastikan di seluruh 14 cabang kantor kita di Provinsi Banten siap melayani peserta yang datang. Jadi, sudah saya pastikan bahwa tidak ada dan tidak boleh ada pembatasan di kantor-kantor BPJS Ketenagakerjaan. Jadi, jam berapapun peserta datang akan dilayani, nggak peru datang pagi-pagi, subuh-subuh, silahkan datang jam berapapun sepanjang itu masih ada di jam kerja (08.00-15.30 WIB),” terangnya.
Baca berita SiberKota lainnya, di Google News