Kinerja Kejari Tangsel 2023, Ada Penyelamatan Aset Pemkot!

SiberKota.com, Tangerang Selatan – Kejaksaan Negeri (Kejari) Tangerang Selatan (Tangsel) membeberkan hasil kinerja dari semua bidangnya sepanjang tahun 2023.

Dalam hal ini bidang-bidang tersebut antara lain Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara dan Bidang Barang Bukti dan Barang Rampasan.

Kemudian, Bidang Pembinaan, Bidang Intelijen, Bidang Pidana Umum (Pidum), serta Bidang Pidana Khusus (Pidsus)

Kepala Kejari Tangsel, Silpia Rosalina memaparkan hasil kinerja dari Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara.

“Pada bidang ini tercatat ada 16 perkara yang masih berjalan, pelayanan hukum 27 perkara, pertimbangan hukum yang masih berjalan 72 perkara, dan Bantuan hukum non litigasi yang masih berjalan sebanyak 605 SKK,” ungkap Silpia, Jumat (29/12).

Kemudian, Pada Bidang Barang Bukti dan Barang Rampasan, Kejari Tangsel telah melelang satu mobil dari perkara Pidsus.

“Hasilnya telah kami setor ke kas negara,” katanya.

Sedangkan, dari perkara Pidum, terdapat 8 mobil, 54 motor, dan uang rampasan negara sebesar Rp. 73 Juta.

“Dari perkara Pidana Umum 8 mobil, 54 motor, dan uang rampasan negara Rp. 73.035.000, serta lainnya,” urainya.

Untuk Bidang Pidum, Silpia menyebutkan, salah satu capaiannya ialah terdapat penanganan 13 perkara kasus Restorative Justice.

“Di Bidang Pidana Umum SPDP masuk laporan sebanyak 933 perkara. Untuk penanganan RJ ada 13 perkara dan ini terbanyak di Banten,” terangnya.

Lalu, Bidang Pidsus terdapat penanganan 51 perkara, antara lain 8 perkara dalam penyelidikan dan 4 perkara tahap penyidikan.

Kemudian, 15 perkara dalam penuntutan, 8 perkara dieksekusi, 9 perkara dalam upaya hukum, dan 7 perkara dalam penyelesaian tahanan.

“Sementara, kerugian keuangan negara yang berhasil Pidsus Kejari Tangsel selamatkan mencapai Rp. 1.818.105.500,” ungkapnya.

Capaian Tertinggi Kejari Tangsel

Dari kinerja semua bidang, capaian terbesar dari Kejari Tangsel di tahun 2023 ini adalah berhasil menyikat mafia tanah di Kota Tangsel.

“Penyelamatan aset Pemerintah Tangsel di TPU Kadusirung 54.757 meter persegi dan TPU Desa Mekarwangi Cisauk seluas 219.817 meter persegi,” paparnya.

“Lalu, ada juga aset Pertamina di Pondok Ranji 1.887 meter persegi, dengan nilai mencapai Rp. 4.438.224.000,” tandasnya.

Baca berita SiberKota lainnya, di Google News