Hampir 2 Minggu Pemprov DKI Belum Bersihkan Tumpukan Sampah di JIS
SiberKota.com, Jakarta – Tumpukan sampah dari sisa kegiatan Kampanye Akbar Anies-Muhaimin di Jakarta International Stadion (JIS) belum Pemprov DKI Jakarta bersihkan.
Akibatnya, tumpukan sampah dari tanggal 10 Februari 2024 itu sangat mengganggu warga sekitaran JIS.
Salah seorang warga sekitar, Furqon yang menempati hunian Kampung Susun Bayam (KSB) menyayangkan atas pembiaran sampah tersebut.
Bahkan, meluapnya sampah akibat guyuran hujan hingga mengeluarkan bau yang sangat tidak sedap.
Furqon merasa, penderitaan eks Warga Kampung Bayam yang tinggal di hunian KSB menjadi lengkap.
“Kami sudah terdampar, kesehatan tidak terjaga, apalagi kemarin-kemarin musim penghujan meluap itu baunya minta ampun,” ungkapnya di KSB, Rabu (21/2).
Furqon mengungkapkan, pembiaran sampah tersebut sangatlah mengganggu. Bahkan, ia mengkhawatirkan akan kesehatan anak-anak di hunian KSB.
“Ini sangat mengganggu, apalagi untuk kesehatan kami dan anak-anak kami,” tuturnya.
Saat Furqon mengadukan perihal sampah tersebut, petugas beralasan tidak membersihkannya lantaran belum ada perintah dari pihak JIS maupun Pemprov DKI.
“Ke mandor bagian pembersih sampah, mereka malah menjawab belum ada perintah untuk membuang,” terangnya.
Furqon menduga, adanya pembiaran tumpukan sampah itu, agar para eks Warga Kampung Bayam yang tinggal di KSB tidak betah.
Ya, menurut kami, dari sistem JakPro mengkriminalisasi. Jelas itu satu untuk kami supaya gak betah, supaya meninggalkan secara sendirinya. Kalau kami meninggalkan secara sendiri, ini sungguh benar dzolim,” tukasnya.
Selanjutnya, awak media pun menanyakan tumpukan sampah tersebut kepada Pj Gubernur DKI di Kantor Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat, Rabu (21/2).
Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono tidak mengungkapkan alasan belum adanya pembersihan sampah tersebut.
Namun, Heru hanya mengatakan bahwa Pemprov DKI Jakarta akan membersihkan sampah tersebut.
“Ya, nanti diberesin,” ucapnya.
Baca berita SiberKota lainnya, di Google News