Djarot Minta Kader PDI-P Fokus Pembangunan Desa di Banten, Ini Alasannya

Siberkota.com, Kabupaten Tangerang – Memperingati hari besar Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan atau dikenal dengan sebutan Bulan Bung Karno, Anggota DPR-RI Dapil Banten 3, Ananta Wahana menggelar kegiatan kursus pancasila di kediamannya, tepatnya di Padepokan Kebangsaan, Karang Tumaritis, Kabupaten Tangerang, Sabtu (29/5/2021).

Pantauan di lokasi, kegiatan tersebut selain melibatkan kader PDI Perjuangan, juga menyasar kepada para elemen kebudayaan, keagamaan dan para mahasiswa yang terdiri dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), HIKMAHBUDHI, PMII, IMM.

Dalam kesempatan itu, Ananta mengatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah Tujuannya memperkuat dan menanamkan nilai-nilai pancasila kepada para kader dan masyarakat. Selain itu, pihaknya juga mengkonsolidasikan kader PDI-P Dapil Banten 3 untuk fokus membangun negeri di desa-desa sesuai dengan arahan dari DPP PDI-P pusat.

“Dan sekaligus mengajak masyarakat serta berbagai elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam pembangunan desa-desa,” ungkapnya saat diminta keterangan.

Ditempat yang sama, Ketua DPP PDI-P Djarot Syaiful Hidayat yang juga hadir dalam kegiatan itu mengatakan, menurutnya pembangunan desa di wilayah Provinsi Banten harus lebih dimaksimalkan. Sebab, jika diperhatikan masih banyak infrastruktur yang kurang bagus.

“Utamanya di desa-desa saya lihat infrastuktur kurang bagus, baik itu infrastuktur pendidikan maupun kesehatan,” tutur Djarot.

Oleh karena itu, Lanjut Djarot, dirinya meminta para teman-teman Anggota DPRD Provinsi maupun Kabaputen/Kota agar benar-benar peduli dan mencermati dalam menyerap aspirasi kebutuhan mendesak masyarakat Banten.

“Harus diperjuangkan usualan-usulan mereka agar masuk ke dalam prioritas pembangunan daerahnya,” ungkapnya.

Djarot menambahkan, pihaknya memfokuskan kepada pembangunan di desa agar kemajuan di negeri ini merata. Jika seluruh desa di Indonesia sudah maju maka dampaknya akan membuat Negara Indonesia kuat dan berdaulat.

“Makanya teman-teman kader ditugaskan meng-inventarisasi dan mengidentifikasi apa yang dibutuhkan di desa-desa untuk dipetakan secara benar agar program pemerintah agar match dan klop,” pungkasnya.(SK)

You might also like
Leave A Reply

Your email address will not be published.