Dikasih Bantuan Dana Desa Rp2,5 Miliar, Masyarakat Adat Baduy Menolak

Siberkota.com, Lebak – Masyarakat adat Baduy menolak bantuan dana desa sebesar Rp 2,5 Miliar dari pemerintah.

Kepala Desa Kanekes, Oom menjelaskan, penolakan bantuan dana desa tersebut merupakan aturan yang telah dibuat oleh para tokoh adat Suku Baduy dan sudah berlangsung dari tahun 2017.

“Saya selaku Kepala Desa Kanekes mau menyampaikan permasalahan mengenai dari bantuan pemerintah ini inginnya saya ada juga titipan pesan dari ada, titipan pesan dari pemangku adat, dari tokoh-tokoh juga, saya juga selaku Kepala Desa Kanekes ingin menyampaikan silakan kami itu butuh dibantu sama pemerintah, butuh di fasilitasi sama pemerintah tapi itu harus sesuai prosedur dengan adat, bisa dikecualikan dengan adat,” ujar Oom, Rabu (26/2/2025).

Oom menegaskan bahwa masyarakat adat suku Baduy di Desa Kanekes pada dasarnya tidak menolak bantuan yang diberikan oleh pihak manapun, akan tetapi harus mengikuti aturan adat yang telah ada.

“Biar bagaimanapun kami bukannya menolak anggaran dari pemerintah, kami juga ingin dibantu dari pemerintah, kami juga ingin difasilitasi dari pemerintah tapi buat adat kami itu harus dikecualikan, mau dari pemerintah kabupaten maupun tingkat provinsi maupun tingkat pusat maupun tingkat kementerian, kami butuh dibantu butuh difasilitasi sesuai keinginan adat,” jelas Oom.