RSUD Kota Tangerang Tolak Pasien Melahirkan, Karang Taruna Minta Walikota dan DPRD Jangan Diam Bae
Siberkota.com, Tangerang – Karang Taruna Kelurahan Kelapa Indah, Kecamatan Tangerang mengecam sikap Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang yang menolak warganya yang ingin melahirkan.
Hal itu diungkapkan Ketua Karang Taruna Kelapa Indah Suherman saat ditemui dikediamannya, Rabu (12/5/2021).
“Kami mengatasnamakan Karang Taruna Kelapa Indah mengecam tindakan dan sikap Manajemen RSUD menolak warganya yang ingin melahirkan dengan alasan tidak ada alat,” ujarnya.
Suherman pun merasa aneh mendengar alasan manajemen RSUD tidak ada alat untuk melakukan operasi Ceasar kandungan. Sebab, pelayanan kesehatan di Kota Tangerang hanya ada satu-satunya, tentu hal ini akan menjadi perioritas bagi pemerintah dalam memenuhi kebutuhan peralatan dan sebagainya.
“Rumah sakit sekelas Kota Tangerang tidak punya alat ya ngga logis, kalau alatnya ngga ada kenapa tidak dibeli atau dianggarkan. Ngga mungkin lah ngga ada alat. Kalau begitu, percuma ada Rumah Sakit dekat dengan lingkungan kami, kalau ujungnya ditolak dan dilayani oleh rumah sakit yang jauh,” tuturnya.
Lebih lanjut, Suherman mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan menyoroti kasus ini dengan melaporkan ke Dinas Kesehatan, Walikota Tangerang dan DPRD Kota Tangerang untuk meminta agar adanya tindakan tegas demi perubahan pelayanan di RSUD Kota Tangerang.
“Pemerintah harus bertanggung jawab dengan kelalai ini, jangan dibiarkan dan pura-pura tidak mengetahui. Karena ini akan menjadi kebiasaan buruk bagi pasien-pasien lain untuk kedepannya,” tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, warga Kelurahan Kelapa Indah, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang lagi-lagi mengeluhkan pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang.
Adalah Harfen Dewanto, dia mengaku kecewa ditolak secara halus oleh pihak medis IGD RSUD saat membawa istrinya untuk melahirkan anak ketiganya, dengan alasan tidak ada alat untuk melayani pasien yang umur kandungan sudah masuk 40 minggu.(Ban)