Jelang Pilkada 2024, Mahasiswa Bahas Perkembangan dan Persoalan di Sumsel

Siberkota.com, Tangsel– Silaturahmi Mahasiswa Sumatera Selatan (SIMS) Jabodetabek berkolaborasi dengan Himpunan Mahasiswa Sumsel (HMS) yang mengatasnamakan Mahasiwa Sumsel-Jabodetabek menggelar diskusi publik dengan teman “Menyikap Tabir Lajur Perkembangan dan Persoalan yang Ada di Provinsi Sumatera Selatan”, Jum’at (20/9/2024).

Diskusi publik yang digelar di wilayah Ciputat itu menghadirkan tiga pembicara diantaranya yakni Ketua Umum Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia I Wayan Darmawan, Ketua Umum Sarekat Demokrasi Indonesia M. Andrean Saefudin dan Penerima Beasiswa Santri Jadi Dokter Sumatera Selatan tahun 2014 Ns. Dewi Andriani, S.Kep.

Dalam kesemoatan itu, Wayan Darmawan menyoroti kejanggalan Provinsi Sumsel masuk ke dalam 10 Provinsi termiskin di Indonesia sedangkan memilili cadangan batu bara terbesar nomor 2 se-Indonesia.

“Provinsi kita itu mempunyai cadangan batubara terbesar nomor 2 se-Indonesia tapi juga masuk dalam 10 provinsi termiskin di Indonesia. Ada apa ini? Itu tandanya ada yang salah dalam penerapannya,” ungkap Wayan.

Ditempat yang sama, Dewi Andriani menyoroti terkait masih buruknya pelayanan kesehatan di Sumsel yang serbah kekurangan.

“Di Sumsel itu jumlah Rumah Sakit, jumlah alat kesehatan, dan jumlah tenaga medis yang mumpuni itu masih sangat kurang mengingat jumlah penduduk Sumsel saat ini mencapai 8 juta lebih yang jika dibuat perbandingan itu sangat tidak balance,” ujar Dewi.

Sementara itu, M. Andrean Saefudin menyampaikan keprihatinannya soal masih maraknya fenomena money politics yang akan berdampak kepada arah kebijakan pemerintahan di Sumsel.

“Saat ini fenomena money politics atau biasa disebut dengan politik uang marak terjadi di tengah masyarakat. Oleh karena itu, masyarakat harus mampu membentengi dirinya dan menolak dengan tegas fenomena tersebut karena satu suara masyarakat akan sangat menentukan arah kebijakan pemerintah Sumatera Selatan kedepannya nanti” ungkap M. Andrean

Ketua Umum SIMS Jabodetabek, Syawal Udin menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan dalam rangka menyambut pesta demokrasi Pilkada Serentak 2024 sebagai bentuk mahasiswa Sumsel berperan aktif dalam mengawal demokrasi di Sumsel.

“Dalam waktu dekat kami akan mengundang Calon Gubernur Sumsel untuk hadir ke Jakarta berdialog bersama seluruh mahasiswa dan masyarakat Sumsel-Jabodetabek untuk mengetahui apakah Visi dan Misi mereka dapat mengatasi berbagai persoalan di Sumsel dan menjadikan Sumsel menjadi lebik baik kedepannya,”terang Syawal.

You might also like
Leave A Reply

Your email address will not be published.