Disdik Tangsel Klaim Dugaan Penyelewengan Dana Perpisahan Sudah Dikembalikan, Wali Murid : Uang Dibalikin Tapi Ngga Full

Siberkota.com, Tangerang Selatan – Kasi Kurikulum dan Pembinaan Sekolah Dasar (SD) Dinas Pendidikan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) H. M Masyhud mengaku sudah menindaklanjuti terkait adanya dugaan penyelewengan dana perpisahan Walimurid di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 3 Pondok Aren.

Msyhud menjelaskan, dirinya sudah mendatangi sekolah terkait dan uangnya sudah dikembalikan kepada semua siswa melalui Walimurid dan Komite Sekolah.

“Pada hari Rabu tangal 21 Juli 202, saya ke sekolah dan bertemu Kepsek (Kepala Sekolah). Sudah di kembalikan kepada semua siswa melalui orang tua dan komite sekolah,” jelasnya saat dikonfirmasi siberkota.com melalui pesan WhatsAppsnya.

Masyhud menyebut, total murid yang ingin mengikuti perpisahan sebanyak 72 siswa. “Ada 72 Siswa,” singkatnya

Saat disinggung, sanksi yang akan diberikan  kepada pihak sekolah Masyhud belum memberikan keterangan meski sudah dikonfirmasi.

Sementara, salah seorang Wali Murid yang tidak ingin disebutkan namanya membenarkan pihak sekolah sudah mengembalikan uang perpisahan anaknya,  namun hanya kepada wali murid yang telah membayar full sebanyak Rp 1,2 juta, sementara yang belum bayar full tidak dikembalikan.

“Jadi yang dibalikin cuma yang udah bayar full sejuta dua ratus, kalau yang belum lunas ya kaga dapet pengembalian” tuturnya.

Bahkan, wali murid yang sudah membayar full uang perpisahan, uang yang dikembalikan pihak sekolah tidak sepenuhnya.

“Udah dibalikin tapi ga full, dari 1,2 juta cuma dibalikin 293 ribu, pas diminta rinciannya ga dikasih” terangnya.

Diberitakan sebelumnya, Sejumlah orang tua siswa mempertanyakan dana perpisahan di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 3 Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang tidak jelas kegunaannya hingga sekarang. Dana tersebut diberikan ke pihak sekolah sejak dua tahun yang lalu senilai Rp 1,2 juta.

Salah seorang wali murid AS (37) mengatakan, dirinya merasa bingung lantaran tidak mendapatkan informasi yang jelas, baik langsung maupun pemberitahuan resmi yang dikeluarkan oleh pihak sekolah SDN 03 Pondok Aren mengenai nasib uang yang sudah disetorkan itu.

“Kita sudah lunasi uang perpisahan sebesar satu juta dua ratus ribu rupiah (Rp.1.200.000) sejak tahun 2019 lalu, sekarang anak saya sudah kelas dua SMP, saya hanya meminta rincian penggunaan anggaran agar jelas untuk apa.” ujarnya.(SK)