Strukturnya Mulai Rusak, DSDABMBK Tangsel Revitalisasi Jembatan Sumatera Jombang
Siberkota.com, Tangerang Selatan – Pemerintah Kota Tangerang Selatan melalui Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi (DSDABMBK) tengah melakukan revitalisasi Jembatan Sumatera Jombang Kali Angke.
Ditemui diruang kerjanya pada Kamis (12/9/2024), Kepala Bidang Bina Marga pada DSDABMBK Kota Tangsel, Ahmad Fatullah menjelaskan, pembanguna jembatan tersebut dilakukan karena demensi nya kurang dan strukturnya sudah mulai rusak.
“Kita rekonstruksi jembatan yang memang demensinya tadinya tidak ideal, sekarang kita bikin edial, jadi memang bentangnya hanya sepuluh sekarang kita buat jadi 17 meter, kita edialkan demensinya dan tingginya juga kita tinggi kan. Kenapa kita bangun jembatan tersebut karena memang demensi nya kurang edial dan juga strukturnya sudah mulai rusak,” jelas Fatul.
Fatul menerangkan, progres pembangunan jembatan tersebut sudah berjalan 15 persen. Yang mana, saat ini tengah melakukan pembangunan pondasi dan target pembangunan selesai pada bulan desember 2024.
“Jadi sekarang progres nya sudah berjalan, sudah pembuatan pondasi nya. Jembatan sementara juga sudah dibuat. Awalnya memang lokasi tersebut kita mau tutup total. Namun ada usualan dari ke wilayahan dari kelurahan agar jalan tersebut jangan di tutup total, makanya kita buatkan jembatan sementara nya,” terang Fatul.
Lebih lanjut, Fatul himbauan kepada masyarakat pengguna jalan yang membawa mobil-mobil besar yang muatan tonase nya 10 Ton ke atas agar mencari jalan alternatif. Karena dipastikan tidak dapat melintas.
“Karena memang jembatan sementara itu diperuntukan untuk mobil-mobil yang kecil dan juga motor yang kapasitas tonase nya dibawah 10 Ton. Kami himbau juga kepada masyarakat untuk berhati-hati, patuhi rambu-rambu lalu lintas dan jaga keselamatan lalu lintas,” himbau nya.
Sementara itu, salah seorang Warga Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat yang sering melintass, Penti mendukung proyek perbaikan jembatan tersebut.
“Bagus ya karena jembatan nya makin bagus, jalan juga mungkin bisa lebih lancar. Kalau ini memang kendalah nya karena lagi proses pembangunan jadi otomatis agak terhambat, karena buka tutup. Harapannya semoga pembangunan nya cepat supaya kita juga jadi lancar lagi jalannya,” kata Penti.
Senada diungkapkan oleh Mufli yang mengaku warga Bintaro.
“Bagus sih, untuk pelebaran jalan. Jembatan kan ya, agar lebih bagus untuk memghindari banjir. Harapannya agar lebih cepat aja itu bangunan nya, soalnya tiap hari lewat sini, kadang terhambat juga perjalanan,” ungkap Mufli.
Baca berita SiberKota lainnya, di Google News