Pelaku Usaha di Lebak Jauh dari Digitalisasi, Hipmi Siap Maksimalkan
SiberKota.com, Lebak – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kabupaten Lebak bakal mendorong para pengusaha muda dan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dalam hal digitalisasi dan legalitas.
Hal itu diungkapkan oleh Ketua Hipmi Lebak, Fadli Aliefinov pada saat acara pelantikan BPC Hipmi Lebak periode 2024-2027 di Hotel Horison Rahaya, Rangkasbitung, Minggu (21/7).
Fadli menyebutkan, program dari BPC Hipmi Lebak yang baru saja dilantik ini menargetkan, pengusaha muda dan pelaku UMKM agar melek digital serta legalitas.
“Target kita dalam kepengurusan kali ini tentunya pelaku usaha bisa memanfaatkan strategi marketing dengan baik. Karena didebutkan juga di Lebak baru 23 persen yang menggunakan sektor digital, nah itu kita harus bisa memaksimalkan itu semua dari data yang ada,” ungkapnya.
Menurutnya, pemanfaatan akan era digital saat ini bisa meski dilakukan oleh para pengusaha, khususnya UMKM agar bisa memasarkan produknya lebih luas lagi.
“Harapan bisa memanfaatkan baik optimalisasi AI, marketing Adsense dan lainnya. Sebelumnya juga kita terima kasih banyak ketua demisioner karena berkat pengurus sebelumnya HIPMI bisa tetap eksis dan memiliki capaian yang luar biasa,” ujarnya.
Sementara, Ketua Demisioner HIPMI Lebak, Osep Mulyawan Sudirman Karis menasehati kepada para pengurus baru agar lebih luas dalam merekrut anggotanya, tidak hanya dalam satu bidang usaha saja.
“Artinya inkubator usaha ini harus tetap berjalan jangan sampai hanya merekrut pengusaha-pengusaha satu bidang saja. Di HIPMI kita merekrut seluruh bidang usaha karena HIPMI ini tidak ada batasan, sekat, dan tidak berfokus ke satu bidang usaha,” ungkapnya.
Baca berita SiberKota lainnya, di Google News