Melalui LIMMI, HMI Siap Lebarkan Sayapnya di Dunia
Siberkota.com, Tangerang Selatan – Ruang gerak pengembangan profesi di organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) semakin melebarkan sayapnya.
Pasalnya, di Kongres XXXI di Surabaya kali ini berbagai cabang HMI yang tersebar di seluruh daerah mendorong terbentuknya Lembaga Industri dan Maritim Mahasiswa Islam (LIMMI) sebagai wadah untuk mendorong berbagai potensi negara Indonesia yang strategis dan sektor industri dan maritim yang merupakan sumberdaya terbaik di dunia.
Ide terbentuknya LIMMI tersebut, bermula pada diskursus yang disampaikan tentang tema “Refleksi kekuatan peradaban dan ketahanan dunia pada perspektif Geografis dan Sumber Daya Alam” di Bekasi pada Akhir Desember 2020 yang menghasilkan beberapa poin penting diantaranya :
Mempersiapkan kader sebagai generasi pemimpin zaman pada sektor Industri dan Maritim, membentuk pranata organisasi yang berkaitan dengan Industri dan Kemaritiman, mendorong Upaya Pembentukan Lembaga kekaryaan di Internal dan Eksternal Himpunan Mahasiswa Islam. Menstimulus Ide dan Gagasan perihal pengelolaan laut dan Industri di Indonesia, guna membangun usaha-usaha berkelautan dengan sistem ketahanan ekonomi Negara melalui Industri, Maritim dan Kelautan, Menjadikan para Pelopor Kemajuan multisektor Industri dan Kelautan yang identik dengan falsafah hidup Pancasila (ke-Indonesia-an) yang berisikan spirit Nilai-nilai Dasar Perjuangan berdasarkan Alqur’an dan Hadits (ke-Islam-an) yang mampu beradaptasi dengan universalitas ruang dan waktu.
Inisiator LIMMI, adalah Adi Putra atau biasa disapa Adhyp Glank dalam Forum Perkaderan Organisasi HMI mengatakan, LIMMI tersebut bermanfaat dan berguna bagi seluruh Umat pada setiap lapisan masyarakat, bangsa dan agama di Indonesia dan di dunia.
“Selanjutnya diharapkan dapat menjadi suri tauladan dari zaman ke zaman tanpa terhenti, serta menjadi pendongkrak efikasi yang bersemangat jiwa “Yakin Usaha Sampai” pada diri kader dalam pengembangan multisektoral industri, kelautan dan kemaritiman yang kuat di dunia dan dimuliakan di akhirat,” terang Adhyp saat pembukaan Kongres Hmi ke-XXXI, Rabu (17/03/21).
Untuk itu, lanjut Adhyp, pihaknya bermaksud mendorong upaya perealisasian ide dan gagasan pembentukan melalui draft pengajuan pembentukan LIMMI (Lembaga Industri dan Maritim Mahasiswa Islam) pada kongres PBHMI ke XXXI di Surabaya
“untuk kedepannya dapat ditumbuh kembangkan dikemudian hari hingga berhentinya hari pada Yaumil ‘akhir (Kiamat), Semoga atas berkah rahmat Allah SWT dan didorong oleh keinginan luhur, LIMMI dapat terbentuk dengan Ridho dari ALLAH SWT, Aamiin,” pungkasnya.(Red)