Bupati Tangerang Ingin Ide Tol Air Diterapkan di DKI Jakarta

Siberkota.com, Kabupaten Tangerang – Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar bersama Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mengunjungi pembangunan miniatur Tol Air di bawah sungai yang di gagas oleh salah satu pengembang di wilayah Kecamatan Solear Kabupaten Tangerang Banten, Sabtu (15/1/2022).

Dalam kesempatan itu, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengapresiasi gagasan untuk membangun Tol Air ini dalam upaya mengurangi banjir di DKI Jakarta. Konsep ini harus dipaparkan juga ditingkat Kementerian.

“Saya sangat bangga ada warga Solear, Kabupaten Tangerang, jauh-jauh sudah memikirkan bagaimana solusi mengurangi banjir di DKI Jakarta. Ini luar biasa dan perlu didukung semua pihak,” kata Bupati Zaki.

Lebih lanjut, Zaki yang juga Ketua DPD Golkar DKI Jakarta berharap gagasan pembangunan Tol Air ini untuk bisa direalisasikan oleh Pemerintah DKI Jakarta  bersama Pemerintah Pusat dalam upaya penanggulangan banjir di DKI.

Salah salah satu pengembang perumahan dibilangan Solear ini menjelaskan, konsep pembangunan Tol Air sederhana ini menggunakan pipa dengan diameter 10 meter di pasang (ditanam) di bawah sungai disepanjang alur sungai dari Katulampa Bogor hingga laut Jakarta  sejauh 50 kilometer dan tidak diperlukan pembebasan lahan.

“Saat hujan deras dan berdampak banjir, maka secara otomatis katup di pipa Tol Air di hulu akan terbuka dan air masuk kedalam pipa. Air banjir melalui pipa Tol Air  ini bergerak lebih  cepat dibandingkan dengan aliran di atas permukaan tanah. Dengan demikian, aliran air di atas permukaan tanah dapat diminimalisir,” jelas Sudirman.

Masih kata Sudirman, saat hujan  sudah reda katup Tol Air secara otomatis akan tertutup lagi baik yang di hulu maupun di laut Jakarta. Di dalam pipa Tol Air ini tersimpan cadangan air sebanyak 4 juta meter kubik  dan bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan bahan baku PDAM DKI Jakarta dan kebutuhan lainya.

“Ide atau gagasan penemuan pembangunan Tol Air ini dapat dibuktikan secara ilmiah dan  Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) sangat mendukung. Bahkan, kami juga pernah mendapatkan kunjungan dari Belanda. Selain itu, pernah dipresentasikan dihadapan Gubernur DKI Jakarta sebagai salah satu solusi untuk mengurangi bencana banjir,” terangnya.

You might also like
Leave A Reply

Your email address will not be published.