Brawijaya Hospital Antasari dan BPJS Ketenagakerjaan Jalin Kerjasama, Layani Kasus Trauma

SiberKota.com, Jakarta – Brawijaya Hospital Antasari dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Graha Jakarta Selatan menjalin Kerjasama, ditandai dengan penandatanganan kerjasama pada Kamis (25/7).

Sales Director Brawijaya Healthcare, drg. Hestiningsih mengungkapkan, kerjasama ini dibangun bertujuan untuk membantu korban kecelakaan kerja.

“Dengan kerjasama ini, artinya kita bisa membantu pasien yang mengalami kecelakaan, saat pasien ke atau dari tempat kerja tanpa harus membayar sendiri,” ucap Hesti.

Manfaat dari kerjasama ini, lanjut Hesti, sangatlah membantu para pekerja di saat mengalami kecelakaan maupun mengalami maslaah psikologi.

Menurutnya, jika tidak ada kerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan ini, tentunya akan memberatkan pasien dalam hal pembiayaan yang dinilai cukup besar.

Untuk kasus-kasus trauma, kalau mereka bayar sendiri memang biayanya cukup besar. Apalagi jika mengalami patah tulang atau harus implan, yang tentunya akan memberatkan pasien, tetapi dengan dibukanya layanan bagi pasien BPJS Naker (Ketenagakerjaan,red) di Brawijaya, maka biaya-biaya tersebut akan dicover oleh BPJS Ketenagakerjaan,” terangnya.

Hesti juga mengungkapkan, dengan langkah ini, ia bertekad akan menjadikan Brawijaya Hospital Antasari menjadi Rumah Sakit unggulan di wilayah Jabodetabek.

“Brawijaya ingin menjadi yang terdepan di unggulan unggulannya seperti bidang obgyn, tetapi karena kami juga memiliki layanan ortopedi makanya kami bekerjasama dengan BPJS Naker untuk program layanan trauma,” tandasnya.

Baca berita SiberKota lainnya, di Google News

You might also like
Leave A Reply

Your email address will not be published.