Bagaimana Opini Publik Terhadap Perkembangan Teknologi di Indonesia, Keuntungan dan Kerugiannya ?
Siberkota.com – Perkembangan teknologi di Indonesia saat ini memiliki kemajuan yang sangat pesat salah satunya dalam bidang ekonomi dan industri. Perkembangan teknologi memiliki dampak yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi dan perkembangan industri baik dampak positif maupun dampak negatifnya.
Salah satu dampak positif dari perkembangan teknologi dalam bidang ekonomi dan industri adalah terciptanya inovasi produk dan layanan yang lebih baik. Teknologi memungkinkan perusahaan untuk menciptakan produk dan layanan yang lebih efisien dan lebih efektif sehingga memenuhi kebutuhan konsumen lebih baik. Inovasi dalam teknologi juga dapat menciptakan peluang baru dalam pasar yang dapat menghasilkan pertumbuhan ekonomi lebih tinggi.
Perkembangan teknologi juga dapat mempengaruhi proses produksi dan manufaktur. Teknologi seperti mesin otomatis dan teknik robotik dapat meningkatkan efisiensi produksi dan mengurangi biaya produksi, sehingga meningkatkan daya saing perusahaan. Teknologi juga dapat memungkinkan produksi produk yang lebih berkualitas dan lebih konsisten, yang dapat meningkatkan kepuasan pelanggan. Teknologi memungkinkan efisiensi dan produktivitas yang lebih tinggi.
Jika mendengar kata robot terlintas adalah sebuah perangkat mekanik yang menggunakan program yang sudah di tentukan (kecerdasan buatan) dan bentuk fisiknya sekarang menyerupai manusia.
Dulu, robot hanya di kenal sebagai mainan anak kecil. Akan tetapi saat ini hampir tidak ada orang yang tidak mengetahui tentang robot. Dan teknologi robotik inilah yang cukup mempengaruhi perkembangan ekonomi dan industri.
Teknik robotik juga berdampak negatif pada perkembangan ekonomi dan industri. Misalnya, teknologi dapat menggantikan pekerja manusia dengan mesin atau robot sehingga menyebabkan pengangguran dan ketidaksetaraan sosial-ekonomi. Selain itu, perkembangan teknologi juga dapat menciptakan masalah lingkungan, seperti polusi dan degradasi lingkungan.
Permasalahan dalam era teknologi saat ini juga dikarenakan banyaknya pengangguran akibat minimnya pendidikan, kurangnya pengalaman kerja, meremehkan waktu untuk mencari pengalaman kerja dan bersaing dengan ribuan pelamar kerja.
Bahkan lulusan Sarjana masih banyak yang belum memiliki pekerjaan, dikarenakan pekerjaan sekarang sudah banyak menggunakan robot dan tidak perlu banyak tenaga kerja lagi cukup di gerakan dengan beberapa teknisi saja.
Perlu adanya upaya untuk meminimalkan dampak negatif dan memaksimalkan dampak positif dari perkembangan teknologi dan untuk memastikan bahwa pengembangan teknologi dilakukan secara berkelanjutan dan memperhatikan aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi. Dalam aspek sosial,
Salah satu upaya pemerintah dalam menghadapi dampak negatif dari perkembangan teknologi dalam bidang ekonomi dan industri adalah dengan diselenggarakannya pelatihan kerja gratis dimana peserta pelatihan bisa mendapatkan sertifikat sebagai pendukung mencari kerja, peserta juga bisa mendapatkan informasi lowongan pekerjaan dan pengalaman.
Tentunya hasil pelatihan yang berupa skill dan pengalaman tidak hanya digunakan sebagai bekal melamar kerja saja tapi juga membuat usaha sendiri dan membuka lapangan kerja untuk orang lain.
Oleh karena itu perlu adanya kerjasama dan kolaborasi antara pemerintah, industri, dan masyarakat dalam pengembangan teknologi yang berkelanjutan dan memperhatikan aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi.
Dalam hal ini, pemerintah dapat membuat regulasi dan kebijakan yang tepat untuk mempromosikan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan industri dapat mempertimbangkan tanggung jawab sosial dan lingkungan dalam bisnis mereka.
Masyarakat juga harus mampu mempelajari dan memanfaatkan teknologi dengan baik dan bijaksana agar kita tidak tertinggal dengan perkembangan teknologi saat ini. Tidak dapat disangkal lagi bahwa teknologi telah mendorong terjadinya perubahan-perubahan penting di berbagai sudut dunia.